I-Punya
this site the web

Cintai Dengan ketulusanmu

Saat kau mencintai seseorang
Cintai ia dengan ketulusan yang muncul dari kedalaman hatimu
Ketulusan berarti kau mencintai dengan ihlas
Tanpa harus mengharap imbalan atau balasan darinya tuk mencintaimu


Dan ketika kamu benar-benar tulus mencintainya
Maka kamu kan terlelap pada ketenangan yang muncul dari jiwamu
Ketenangan yang slalu menyegarkan hatimu saat mulai melayu
Sungguh ketulusan yang sebenarnya adalah
Ketika kamu selalu berlaku hanya dan demi untuknya
Walau ia tak pernah lakukan hal itu padamu
Ketulusan yang kau berikan kepadanya adalah
sebuah pembebasan dari duka dan deritamu
Karena ketulusan yang telah kau tanam hanya berbuah kebehagiaan
Bukan kekecewaan yang menyesakkan dada
Justru jika engkau banyak mengharap cinta dari orang yang kau cintai


Engkau kan sering mengalami siksaan batin
Karena saat itu kehawatiran dan kegelisahan
Slalu ikut kemana hatimu bergerak
Saat itu pula cintamu tak pernah tegak berdiri dalam jiwamu
Dimana jiwamu sedang terombang ambing
Di antara perasaan takut kalau ia tak mencintaimu
Bahkan membencimu
Dan ketahuilah bahwa cinta yang suci nan murni hanya kan kau rasakan
Dengan gerak hatimu tuk slalu berlaku tulus pada orang yang kamu cintai
Tanpa ketulusan engkau tak kan pernah bias mencecap betapa manisnya madu cinta
Karena ketulusan ibarat cawan twmpat engkau meneguk madu tersebut
Dan jika engaku belum bisa berlaku tulus
Coba tengoklah ke kedalaman hatimu
Agar dapat kau pahami rahasia hatimu
Hingga kan kau temukan seberkas cahaya kesadaran
Yang kan mendorong hatimu tuk berlaku tulus
Dan jika keputusasaaan mendatangimu
Jangan pernah kauemnyesali semua yang telah kau berikan padanya
Karena semua itu tak kan pernah sia-sia
Semua ketulusanmu itu akan berarti bagi pertumbuhan jiwa dan mentalmu
Slalu yakinlah bahwa ketulusanmu itu
Kan membakar duka laramu
Dan menumbuhkan benih-benih cintamu pada hatinya
“Dan ketulusan adalah pondasi bagi cinta sejati yang slalu ada di hati seorang pecinta
Percayalah bahwa ketulusanmu adalah nafas cintamu”

0 komentar:

Posting Komentar